Entah dari mana datangnya bara rasa
tetiba meledak menjamah minda dan jiwa
panas bahangnya meresap raga
menyesakkan aku dalam bahana
amarah ini betul-betul menyeksa
lagi ku pendam lagi membara
tak ku nyata
aku lemas berudara....
bara rasa ini merah menyala
menular pantas sesingkat masa
mencipta percik api yang akan membakar
pertimbangan yang waras...
sudahlah rasa...
jangan mencipta geruh antara manusia
misi syaitan tampak nyata
janganlah menyerah dengan membuta
wahai rasa ...
biarku pujukmu dengan istighfar..
redakan bahangmu dengan zikrullah..
bernafaslah dengan kalamullah..
padamkan percikan amarah ini dengan wudhu
yang mendinginkan jiwa ..
biarku bina benteng konkrit dengan solat
agar ia tak bisa menembusi dinding iman
untuk membuatmu tunduk kepada persengketaan..
sesungguhnya perjuangan ini tak semudah yang disangka..
tak tampak jelas tapi cukup terasa
semoga beroleh kemenangan wahai rasa
menundukkan musuh senyapmu....
namun cukup berbahaya....
No comments:
Post a Comment